BREBES- Pemilihan kepala daerah secara serentak sebentar lagi akan digelar di seluruh Indonesia pada 27 November 2024.Total daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak tahun ini sebanyak 545 daerah dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota. Salah satunya Pilkada akan dilangsungkan di kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Sejumlah Partai Politik di Kabupaten Brebes sudah mulai membuka penjaringan kandidat calon bupati dan wakil bupati untuk periode 2024-2029. DPD Partai Nasdem Kabupaten Brebes yang telah membuka penjaringan bakal calon Bupati (Cabup) dan Calon wakil Bupati (Cawabup) Brebes. Sejak dibukanya penjaringan pada 1 Mei 2024, DPD Partai Nasdem Kabupaten Brebes, beberapa tokoh kandidat sudah mengambil formulir pendaftaran.
“Dari masyarakat Kabupaten Brebes, dari partai maupun non partai. Tadi saya lihat di daftar pengambilan formulir sudah ada 6 orang yang sudah mengambil. Insha Allah mulai hari ini sampai Sabtu, beliau-beliau ini akan mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan wakil,” ujar Ketua DPD Nasdem Kabupaten Brebes, H. Subarkah yang merupakan caleg terpilih dalam pemilu legislatif 2024. Nasdem sudah menerima formulir Cawabup dari Ahmad Munsip pada Selasa sore (7/5/2024).
Sekretaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Brebes Slamet Abdul Dhofir mengapresiasi para calon yang sudah mengambil formulir lewat partainya. “Artinya, Partai Nasdem diminati oleh para tokoh politik, pengusaha. Kami berharap, ini menjadi serius untuk memperbaiki Kabupaten Brebes secara utuh,” ujar Abdul Dhofir.
Sementara itu, salah satu kandidat bakal calon Wakil Bupati Brebes, Ahmad Munsip mengatakan. Bahwa dirinya hari ini menyerahkan formulir pendaftaran yang sudah diisi persyaratan yang ditentukan.
“Kami mendaftarkan diri sebagai calon Wakil Bupati Brebes. Setelah kemarin mengambil, kini menyerahkan formulir. Kebetulan kami yang pertama menyerahkan formulir di DPD Partai Nasdem,” kata Ahmad Munsip, Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Brebes.
Sebelumnya di hari yang sama, sejumlah kandidat juga mengambil formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Brebes. Diantaranya, utusan Pamor Wicaksono (anggota DPRD Brebes dari Partai GOLKAR) yang mengambil formulir bakal calon Bupati Brebes. Kemudian, Dian Alex Candra dengan diwakilkan utusannya.
Selanjutnya, dengan didampingi timnya Wahidin (anggota DPRD Brebes dari Partai HANURA) juga datang mengambil formulir untuk bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Brebes 2024.
Calon dari Banteng
Di luar Nasdem, sejumlah tokoh juga sudah mengambil formulir di DPC PDI Perjuangan kabupaten Brebes. Salah satunya adalah Paramitha Widya Kusuma, anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan. Mitha, yang juga putri mantan Bupati Brebes Indra Kusuma, telah mengambil formulir bakal calon bupati (Bacabup) 2024-2029 di tiga parpol sekaligus. Selain di PDI-P, juga di Partai Golkar dan Gerindra.
“Berbekal pengalaman menjadi anggota DPR RI lima tahun terakhir, saya bermaksud turun gunung membangun Brebes dengan ikut Pilkada,” kata Mitha saat ambil formulir pendaftaran bacabup di Kantor DPD Partai Golkar, Rabu (8/5/2024) sore.
Seperti diketahui, dalam Pemilu 2024, PDI-P meraih 12 kursi DPRD Brebes dan dapat mengusung peserta Pilkada tanpa koalisi karena memenuhi syarat mininum. Sementara Golkar mendapat 7 kursi, dan Gerindra 8 kursi.
“Memang PDI-P memiliki 12 kursi DPRD dan bisa mengusung cabup sendiri. Tapi kita juga ingin berkoalisi dengan partai yang lain. Karena kita ingin membangun Brebes bersama- sama untuk lebih baik lagi,” kata Mitha.
Tidak hanya dari Partai yang dipimpin oleh ayahnya Indra Kusuma, Mitha mengaku sudah mendapat dukungan dari berbagai parpol untuk Pilkada seperti dari Partai Demokrat, dan PAN. Dan dia berharap Golkar, Gerindra dan PKS juga akan mendukungnya
Sebelumnya, Mitha yang juga anggota Komisi VII DPR RI menyatakan sejumlah alasannya memilih turun gunung maju dalam kontestasi Pilkada dan tak lagi mencalonkan anggota DPR RI. “Saya ingin pulang kampung, makanya Pemilu kemarin sengaja tidak mencalonkan diri. Bila jadi Bupati ingin membangun Brebes,” tutir Mitha usai mengambil formulir di Kantor DPC PDI Perjuangan, Sabtu (4/5/2024). Menurut Mitha, dengan menjadi bupati, akan lebih mudah dalam membenahi daerahnya. Beberapa di antaranya soal kemiskinan ekstrem, stunting, dan pendidikan.
Sebelum Mitha, dua nama terlebih dahulu mengambil formulir pendaftaran bacabup di hari pertama pendaftaran, Kamis (2/5/2024). Pertama adalah mantan Wakil Bupati Brebes dua periode 2012-2017 dan 2017-2022, Narjo yang juga mengambil formulir di Kantor DPC PDI-P. Kemudian, Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI) Dian Alex Chandra yang mengambil formulir di tiga parpol yaitu Gerindra, PKB, dan Partai Golkar.
Golkar juga mengaku punya calon. Ketua Tim Pemenangan Pilkada Partai Golkar Brebes Asep Aomilah mengatakan, setidaknya sudah ada empat orang yang mendaftar dan mengambil formulir bacabup dan bacawabup di Golkar. “Dan Golkar memliki sistem sendiri penjaringan. Bahwa nanti yang terdaftar untuk dapat rekom Pilkada akan disurvei elektabilitasnya, dan yang bisa memperjuangkan Golkar ke depan,” kata Asep. (HB/ Red)
