Galang Aksi Dukung Sekjen PDIP, Tokoh ini Kumpulkan Pengacara Siap ke Jakarta

adilnews | 24 June 2024, 12:57 pm | 209 views

SOLO- Pengacara asal Kota Solo, BRM Kusumo Putro sedang menggalang puluhan advokat untuk mengawal kasus yang tengah menjerat Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. Menurutnya, dalam kasus yang tengah ditangani KPK tersebut, supremasi hukum perlu ditegakan setegak-tegaknya tanpa adanya unsur kriminalisasi.

“Kami akan membentuk tim Bela Hasto, yang terdiri dari 20 pengacara dari Solo. Target kami mampu mencapai 50 pengacara. Nanti akan diawali dari kantor kami sendiri yang berada di Kawasan Pujasari, Sriwedari,” jelas Kusumo Putro saat dikonfirmasi wartawan, Senin (24/6/2024).

Pihaknya akan berkoordinasi dengan DPC PDIP Kota Solo dan DPP PDIP agar tim advokat, dapat terlibat langsung dalam kasus tersebut. “Kami ingin urun rembug, membantu dengan berpikir agar beliau (Pak Hasto-red) dapat menghadapi kasus hukum tersebut,” ungkapnya.

Saat ini, pihaknya telah melakukan penggalangan advokat yang bersedia untuk berangkat ke Jakarta. “Kami melihat, banyak yang antusias untuk membantu Pak Hasto,” ungkap Kusumo Putro yang juga maju sebagai Bakal Calon Wakil Walikota Solo dari PDIP tersebut.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan, pihaknya telah menggelar peryataan sikap untuk membela Sekjen PDIP, Hasto Kristianto bersama dengan stafnya, Kusnadi yang saat ini tengah menghadapi kasus hukum.

“Kami empati, terutama dengan stafnya. Tidak ada surat pemanggilan, dalam pemeriksaanya menyamar, dibohongi, diperiksa dan dilakukan perampasan,” ujar FX Rudy.

Namun, PDIP Solo menunggu perintah dari Ketua Umum DPP Megawati Soekarnoputri. Meskipun, ia menilai pemeriksaan staf Hasto tidak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

“Tergantung ketua umum, yang jelas kami siap bergerak dan digerakkan. Ini sudah intimidasi dan kriminalisasi hukum,” paparnya.

Seperti diberitakan, Hasto diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sebagai saksi dalam kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) yang menjerat mantan calon anggota legislatif (caleg) PDIP, Harun Masiku yang sudah buron sejak 2019 silam.

Sedangkan, Staf Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Kusnadi diperiksa KPK pada Rabu (19/6/2024). Kusnadi dipanggil penyidik KPK untuk memenuhi panggilan Hasto. (Budi/Solo)

Berita Terkait