Sambil Nembang Mocopat, DPC PDIP Solo Daftarkan Jagoannya ke KPU Berjalan Kaki

adilnews | 29 August 2024, 09:05 am | 97 views

SOLO, ADILNEWS.COM- DPC PDIP Kota Solo berencana mendaftarkan calon walikota beserta wakilnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo pada Kamis (29/8/24), malam. Dalam pendaftarannya, Ketua Tim Pemenangan Pilkada Kota Solo YF SUkasno mengungkapkan nantinya terdapat iring-iringan kirab berjalan kaki sambil nembang mocopat.

“Penutupan pendaftaran di KPU berakhir pada pukul 23.59, Kamis malam. Dan kami nanti akan mendaftarkan calon kami dari kantor DPC PDIP Perjuangan pukul 21.00 menuju ke KPU Kota Solo dengan kirab jalan kaki kurang lebih 3 Kilo Meter ada itu,” jelas YF Sukasno, Kamis (29/8/24).

Dalam prosesi itu, terdapat beberapa susunan dalam kirab jalan kaki tersebut, mulai dari iring uringan tokoh pewayangan, Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo dari PDIP, hingga para kader. 

“Yang terdepan nanti ada 7 Satgas PDIP, juga ada sound sistem yang nantinya sepanjang perjalanan akan menggemakan tembang mocopatan. Disusul dengan iring iringan Kyai Bodronoyo membawa tumbak sewu, agar lancar. Prosesinya nanti. Dan ada Ketua DPC membawa perlengkapan adminitrasi, serta dibelakngnya ada calon wali kota,” ungkap Ketua Tim Pemenangan Pilkada PDIP Solo tersebut. 

Selian itu, lanjut Sukasno, nantinya juga terdapat bergodo 17, Bergodo 8, dan Bergodo 45, yang akan menggemakan kentong gobyok, yang dimana jaman dulu, kentong tersebut sebagai alat kabar ke masyarakat. 

“Nantinya kostum akan jawani. Memakai lurik dan caping. Karena caping simbol pengayoman. Dan diharapkan calonnya dari PDIP nanti bisa mengayomi dan melayani Masyarakat Kota Solo.”

Ketua tim pemenangan Pilkada Kota Solo dari partai berlambang moncong putih ini juga menyebut, nantinya setelah sampai di KPU prosesi berikutnya akan dilangsungkan dengan adanya seni pertunjukan wayang.

“Gatotkaca melawan 5 buto Cakil. Setekah itu baru penyerahan berkas dan adminitrasi pendaftaran calon walikota dan wakil walikota. Setelah itu disusul dengan terakhir mmbul dungo (doa bersama),” jelas Sukasno. 

Sementara Sukasno menyebut dilakukannya pendaftaran di malam hari nanti. Karena melihat situasi bangsa dan negara saat sekarang memprihatinkan. 

“Karena kalau Solo ini Jawa, biasanya kalau di malam hari itu, kalau keluarga ruwet (masalah) , bangsa ruwet, biasanya para orang tua ini prihatin dengan cara berjalan kaki di malam hari, mestinya sambil berdoa itu,” ungkapnya.

Sementara ditanya terkait seberapa besae kemenangan PDIP Kota Solo dalam kontestasi Pilkada nanti, dirinya menyebut optimis menang. 

Sebelumnya di informasikan, bahwa DPP PDIP telah merekomendasikan pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo yakni Teguh Prakoso dan Bambang Nugroho. Namun demikian hingga kini belum ada pernyataan resmi dari DPC PDIP Solo terkait hal tersebut. (Budi/ Solo)

Berita Terkait